Mencapai Pembangunan Global: Tujuan Pembangunan Milenium

Dumai (RiDI) – Tujuan Pembangunan Milenium (MDGs) adalah seperangkat delapan target pembangunan global yang ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada tahun 2000. Tujuan ini bertujuan untuk mengatasi tantangan utama yang dihadapi oleh umat manusia, seperti kemiskinan, pendidikan, kesetaraan gender, kematian anak, kesehatan ibu, HIV/AIDS, keberlanjutan lingkungan, dan kemitraan global untuk pembangunan. Esai ini memberikan analisis rinci dari setiap MDG, termasuk target-targetnya, kemajuan yang telah dicapai, dan contoh-contoh negara yang telah mencapai pencapaian penting. Esai ini diakhiri dengan diskusi tentang peralihan ke Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) dan dampak MDGs terhadap upaya pembangunan global.

Gambaran Umum tentang Tujuan Pembangunan Milenium

• Tujuan 1: Menghapus Kemiskinan Ekstrim dan Kelaparan Tujuan pertama bertujuan untuk mengurangi separuh proporsi orang yang hidup dengan pendapatan kurang dari $1,25 per hari dan mencapai pekerjaan yang penuh dan produktif bagi semua orang. Kemajuan signifikan telah dicapai dalam mengurangi kemiskinan secara global, dengan proporsi orang yang hidup dalam kemiskinan ekstrim menurun dari 36% pada tahun 1990 menjadi 10% pada tahun 2015. Sebagai contoh, Tiongkok telah berhasil mengangkat lebih dari 800 juta orang keluar dari kemiskinan melalui reformasi ekonomi dan program pengurangan kemiskinan yang ditargetkan.
• Tujuan 2: Mencapai Pendidikan Dasar Universal Tujuan ini berfokus pada memastikan bahwa semua anak menyelesaikan pendidikan dasar secara penuh. Kemajuan telah dicapai, dengan tingkat pendaftaran sekolah dasar global mencapai 91% pada tahun 2015. Misalnya, Tanzania menerapkan kebijakan untuk menghapuskan biaya sekolah, yang menghasilkan peningkatan pendaftaran dan akses yang lebih baik terhadap pendidikan.
• Tujuan 3: Mempromosikan Kesetaraan Gender dan Pemberdayaan Perempuan Tujuan ketiga bertujuan untuk menghilangkan kesenjangan gender dalam pendidikan dasar dan menengah. Meskipun kemajuan telah dicapai, kesenjangan gender masih tetap ada di banyak wilayah. Namun, negara-negara seperti Rwanda telah membuat kemajuan yang signifikan dalam mempromosikan kesetaraan gender dalam pendidikan, dengan tingkat pendaftaran perempuan melebihi tingkat pendaftaran laki-laki di sekolah dasar dan menengah.
• Tujuan 4: Mengurangi Kematian Anak Tujuan ini bertujuan untuk mengurangi dua pertiga dari angka kematian anak di bawah usia lima tahun. Upaya global telah menghasilkan penurunan signifikan dalam kematian anak, dengan angka kematian anak di bawah usia lima tahun turun lebih dari setengah sejak tahun 1990. Keberhasilan Ethiopia dalam mengurangi kematian anak melalui peningkatan layanan kesehatan dan intervensi berbasis masyarakat menjadi contoh yang baik.
• Tujuan 5: Meningkatkan Kesehatan Ibu Tujuan kelima bertujuan untuk mengurangi angka kematian ibu sebesar tiga per empat. Kemajuan telah dicapai, tetapi angka kematian ibu masih tinggi di banyak negara, terutama di Afrika sub-Sahara. Namun, negara-negara seperti Nepal telah mencapai peningkatan yang luar biasa dalam kesehatan ibu melalui peningkatan akses ke tenaga medis yang terlatih dan infrastruktur perawatan kesehatan yang lebih baik.
• Tujuan 6: Memerangi HIV/AIDS, Malaria, dan Penyakit Lainnya Tujuan ini berfokus pada menghentikan dan membalik penyebaran HIV/AIDS, malaria, dan penyakit lainnya. Kemajuan signifikan telah dicapai dalam memerangi HIV/AIDS, dengan penurunan infeksi baru sebesar 40% sejak tahun 2000. Program pencegahan dan pengobatan HIV yang berhasil dilakukan oleh Uganda telah berkontribusi pada penurunan yang signifikan dalam prevalensi HIV.
• Tujuan 7: Menjamin Keberlanjutan Lingkungan Tujuan ketujuh bertujuan untuk mengintegrasikan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan ke dalam kebijakan dan program nasional. Upaya telah dilakukan untuk mengatasi tantangan lingkungan, seperti deforestasi dan emisi karbon. Komitmen Costa Rica terhadap pembangunan berkelanjutan, termasuk inisiatif penghijauan dan investasi energi terbarukan, telah menjadikannya sebagai pemimpin global dalam keberlanjutan lingkungan.
• Tujuan 8: Mengembangkan Kemitraan Global untuk Pembangunan Tujuan terakhir berfokus pada membangun kemitraan global untuk pembangunan melalui perdagangan, keuangan, dan transfer teknologi. Upaya telah dilakukan untuk meningkatkan akses terhadap obat-obatan yang terjangkau, meningkatkan aliran bantuan, dan meningkatkan keringanan utang bagi negara-negara berkembang. Dana Global untuk Perang Melawan AIDS, Tuberkulosis, dan Malaria adalah contoh inisiatif kemitraan global yang berhasil dalam menggerakkan sumber daya untuk memerangi penyakit-penyakit tersebut.

Kesimpulan: Tujuan Pembangunan Milenium menyediakan kerangka kerja bagi upaya pembangunan global, mengatasi tantangan-tantangan utama yang dihadapi oleh umat manusia. Kemajuan signifikan telah dicapai dalam berbagai bidang, seperti pengurangan kemiskinan, pendidikan dasar, dan penanggulangan penyakit. Namun, tantangan masih ada, terutama dalam mencapai kesetaraan gender, mengurangi kematian ibu, dan menjamin keberlanjutan lingkungan. MDGs membentuk dasar bagi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), yang membangun atas pencapaian dan pelajaran yang dipetik dari MDGs. Transisi ke SDGs mencerminkan komitmen yang berkelanjutan terhadap pembangunan global dan upaya untuk mencapai masa depan yang lebih berkelanjutan dan adil bagi semua orang.